NOSTALGIA WARTEL

Macetor lagi nunggu giliran di TPS, sambil lihat-lihat gambar calon anggota dewan legislatif, sambil manggut2  kayak orang yang ngerti aja. Sambil nunggu giliran dia lmelihat seorang bapak2 di bilik pemungutan suara, sedang celingukan kayak orang kebingungan. Macetor terus ngelihatin bapak2 tersebut. Kurang lebih 20 menit kemudian, bapak2 tersebut keluar dari bilik pemungutan suara, dia berjalan dengan ekpresi kebingungan dan menghampiri petugas, " pak... maaf nih... mau tanya", "Iya bapak... ada yang bisa saya bantu? jawab petugas. " Anu pak.... saya mau tanya, kalau mau telpon interlokal sebelah mana ya pak? kok dari tadi saya ga ngelihat ada pesawat telponnya". Bersamaan dengan bapak itu bertanya muncul juga seorang ibu tua, yang adalah istri dari bapak tua tersebut. "Iya mas.. saya juga mau nelpon anak saya yg di arab kok dari tadi ga ada pesawar telponnya". Petugas... "ndasmu kemeng...."